Review Novel"Her name is"

Identitas Buku :

JUDUL : Her Name Is

PENULIS : Cho Nam-Joo

PENERBIT : Bhuana Ilmu Populer

Tebal : 214 halaman

Terbit : 22 Feb 2021

ISBN : 9786230403477

Sinopsis :

Cho Nam Joo mewawancarai banyak perempuan dari berbagai umur dan status. Kisah-kisah mereka, ia rangkum menjadi kisah perjuangan yang penuh haru. Tentu, perjuangan seorang perempuan tidaklah mudah. Dengan banyak pantangan dan stereotipe, sungguh sulit berdiri tegak dan tersenyum. 27 kisah dalam buku ini menjadi penenang dan penghiburan, bahwa kita tidak boleh putus asa. Sojin dengan kisah pelecehan seksual, Kim Eunsoon dengan hidupnya, Song Jiseon dengan cerita masa kehamilannya, dan cerita-cerita lainnya.

Review : 

Her name is… adalah sebuah buku yang berisi  kumpulan kisah perjuangan para perempuan yang memiliki kehebatan,  para perempuan yang telah kemudian ia  berusaha bangkit dari keterpurukan, pada buku ini aku merasakan apa yang perempuan-perempuan rasakan di dalam cerita-cerita yang disajikan.

Buku ini berisi beberapa cerita tentang kehidupan para perempuan yang berjuang, entah saat masih sekolah saat dimana mereka masih mempunyai julukan anak-anak,  saatnya orangtuanya selalu marah-marah denganya , saat seorang individu terlahir sebagai  anak perempuan bukan anak laki-laki, saat dia bekerja di tempat yang biasa dikerjakan oleh para pekerja laki-laki, saat memutuskan akan atau tidak menikah, saat sudah berumah tangga, bercerai , pokoknya segala sisinya jadi perempuan dari 3 dimensi.

Menikahlah. Hal-hal yang bagus lebih banyak. Tapi setelah menikah, jangan hidup sebagai istri seseorang, menantu seseorang, ataupun ibu seseorang, hiduplah sebagai dirimu sendiri.” — Jeongeun. Salah satu inti kutipan dari buku ini.

Banyak sekali yang harus laki-laki dan perempuan pahami tentang keadaan ini. Keadaan yang harus dirubah perlahan-lahan. Jangan mentang-mentang perempuan yang kamu inginkan sudah menikah denganmu, kamu mulai menginginkan dirinya seperti apa yang kamu harapkan, jangan juga mentang-mentang kamu sudah melahirkanya , kamu seenaknya memikulkan beban berat atas cita-citamu yang tak terwujud.

Aku meyakini setiap perempuan memiliki cerita, setiap bicara serta tindakan sekalipun dia hanya terdiam dan tersenyum manis.

Score  : 🥰🥰🥰/5